Aku bergumul.....
dalam pusaran arus deras..terjam dan curam...
Gulita...
Nestapa...
Tentu saja darah dan air mata...
Aku berontak....
mencoba meraih tepian cadas...
Berharap sebuah rimbun kokoh menyambut gapai putus asaku...
Aku menghirup nafas dalam setelah lama dalam lumpur dan gelap tanpa oksigen..
Dalam tanganku tergenggam rimbun .... dengan penuh harap akan jawaban asa...
Tercekatku...
Ternyata.....
Serumpun ilalang...
dan tentu saja....